Pendowoharjo— Setelah selesai dilakukan seleksi pamong Desa Pendowoharjo, akhirnya terpilih empat putra-putri terbaik yang mengisi formasi jabatan Pamong Desa Pendowoharjo sebagai Carik, Kepala Urusan TU dan Umum, Dukuh Diro dan Dukuh Pendowo. Posisi Carik ditempati oleh Maya Fitrianingsih dari Pedukuhan Dagen, Kepala Urusan TU dan Umum disandang oleh Ganang Nur Restu, Dukuh Diro diisi oleh Nugroho Budinurcahyo, S.I.P., dan terakhir Dukuh Pendowo ditempati oleh Erna Widyaningsih. Prosesi pelantikan yang digelar oleh panitia pengisian pamong dilakukan senin (14/5) bertempat di Gedung Manggolo Manis Desa pendowoharjo berjalan dengan khidmat dan lancar. Pelantikan dan serah terima jabatan pamong desa kemarin dilakukan dengan mengundang jajaran muspika, Bagian Pemerintahan Kabupaten Bantul, Pemerintah Desa, BPD, PKK, Karang Taruna, Gapoktan, GP3A dan unsur kelompok masyarakat lainnya.

Seiring dengan hal itu, dalam sambutannya Lurah Desa Pendowoharjo mengajak kepada segenap Pamong Desa khususnya pamong desa yang baru saja dilantik agar senantiasa loyal, semangat bekerja keras dan mengabdi di desa dengan sungguh-sungguh.

“Perlu diketahui, Bapak-Ibu sekalian bahwa pamong desa di sini hanya berjumlah 36 orang sedangkan masyarakat di desa kurang lebih terdapat sekitar 21 ribu jiwa. Latar belakang pendidikan pamong desa pun maksimal hanya bergelar sarjana sedangkan masyarakat beraneka ragam ada yang master, doktor bahkan profesor. Oleh karena itu, kita semua harus menjalin kerjasama dan sinergi yang kuat untuk mengemban tugas atau amanah masyarakat. Kalo tidak ada kepercayaan dari warga masyarakat mustahil kita semua dapat merealisasikan pembangunan di segala bidang dengan baik, ujar Hilmi.”

Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Camat Sewon, Ir. Danang Erwanto, M.Si., Beliau mengapresiasi atas penyelenggaraan seleksi pengisian Pamong Desa Pendowoharjo yang telah dilakukan, Pihak Ketiga yang mengampu pelaksanaan ujian masih dirahasiakan oleh panitia dan baru disampaikan ketika hari-H pelaksanaan ujian. Hal ini patut dicontoh oleh desa-desa lain khususnya di Kecamatan Sewon. Harapannya, segala proses seleksi yang dilakukan tetap transparan, tidak ada suap-menyuap di kalangan Pemerintah Desa sehingga nantinya didapatkan pamong desa yang benar-benar berkualitas dan mumpuni dalam mengayomi masyarakat di desa.